Langsung ke konten utama

Perkembangan Teknologi Komputer dari Masa ke Masa

Komputer dengan teknologi canggih yang kita gunakan saat ini, tidak terlepas dari perkembangan dan inovasi yang selalu dilakukan. Dari masa ke masa, komputer terus berkembang ke model yang lebih canggih. Perangkat komputer yang awalnya ditujukan hanya sebagai sarana penunjang pekerjaan, kini sudah menjadi suatu kebutuhan yang wajib dimiliki oleh masyarakat. Sebelum dilengkapi oleh fitur serba canggih seperti sekarang ini, perkembangan komputer diawali dari sebuah inovasi sederhana yang lahir sejak tahun 1800-an.

Apa itu Komputer?

Pada awalnya, istilah komputer merupakan julukan seseorang yang ahli di bidang aritmatika (baik menggunakan alat hitung ataupun tidak). Pada tahun 1897, Komputer adalah perangkat mesin yang digunakan sebagai alat hitung. Hal tersebut terus mengalami pergeseran hingga sekarang komputer dimaknai sebagai seperangkat elektronik yang terdiri dari beberapa komponen,  satu dengan lainnya saling bekerjasama untuk menghasilkan sebuah informasi berdasarkan data, prosedur dan program yang sudah dirumuskan.

Pengertian komputer secara umum adalah seperangkat alat elektronik yang bisa digunakan untuk mengolah data sesuai dengan berbagai prosedur yang sudah sebelumnya dirumuskan, sehingga mampu memberikan hasil informasi yang sangat bermanfaat untuk setiap penggunanya. Selain itu, pengertian komputer adalah alat elektronik yang didalamnya terdapat rangkaian beragam komponen yang saling terkoneksi dan membentuk suatu sistem kerja. Sistem yang terdapat di dalam komputer ini bisa melakukan pekerjaan secara otomatis dengan berdasarkan program yang sudah diperintahkan, sehingga bisa menghasilkan data serta program tertentu.

Pada umumnya, komputer terdiri dari beberapa elemen utama, yakni perangkat keras atau hardware yang terdiri dari RAM, processor, harddisk, CPU, dan Motherboard. Lalu ada juga perangkat lunak atau software, yakni sistem operasi dan juga beragam aplikasi yang diinstal di dalam hardware agar bisa bekerja sesuai dengan perintah penggunanya. Sedangkan elemen terakhir dari komputer adalah pengguna atau brainware, yakni pengguna atau operator komputer itu sendiri. Sebenarnya, kata komputer itu sendiri diambil dari bahasa latin, yakni “computaire” yang memiliki arti menghitung. Sehingga, pengertian sederhana dari komputer adalah alat yang mampu menghitung aritmatika.

Sejarah Komputer dan Perkembangannya dari Tahun ke Tahun

Sejarah komputer berawal dari abad ke-19, ketika Charles Babbage mencoba untuk mendesain komputer mekanik yang bernama Mesin Analitikal. Desain ini menjadi basis kerangka desain komputer sekarang.

Komputer Generasi Pertama (Tabung)

Komputer pertama kali ditemukan pada 1822 oleh seorang ahli matematika asal Inggris, Charles Babbage. Mulanya, Babbage bermaksud untuk menciptakan sebuah mesin hitung bertenaga uap yang dapat menghitung tabel angka. Mesin tersebut kemudian ia beri nama "Difference Engine 0" dan digadang-gadang sebagai komputer pertama di dunia. Bentuk Difference Engine 0 sendiri sangat jauh berbeda dari kebanyakan model komputer modern saat ini.

Meski demikian, prinsip kerja yang dimiliki mesin tersebut sama seperti komputer modern, yakni mampu melakukan penghitungan angka alias komputasi. Hingga pada 1890, seorang penemu bernama Herman Hollerith merancang sebuah sistem kartu yang mampu menghitung hasil sensus AS yang dilakukan pada 1880. Berkat inovasi tersebut, Hollerith berhasil menghemat anggaran pemerintah sebanyak 5 juta dollar AS. Selanjutnya, Hollerith terus mengembangkan potensinya di ranah teknologi hingga akhirnya sukses mendirikan perusahaan komputer IBM.

Pada tahun 1946 komputer diciptakan dengan tabung vakum sebagai komponen utamanya. Beratnya hampir 30 ton. Akan tetapi hal ini sangat tidak efisien karena membutuhkan daya listrik yang besar serta panas yang berlebih.

Generasi pertama ini, masih menggunakan bahasa mesin yang hanya bisa dimengerti oleh komputer itu sendiri. Inputnya menggunakan sebuah pita kertas dan punched card. Dengan output berupa printer, pada waktu itu membutuhkan sekitar 1 juta dollar hanya untuk mendapatkannya Ciri-cirinya yaitu :

  1. Proses kurang cepat
  2. Daya simpannya kecil
  3. Suhunya cepat panas sehingga membutuhkan sebuah pendingin
  4. Ukuran hardware sangat besar, sehingga membutuhkan ruangan yang luas.

Komputer Generasi Kedua (Transistor)

Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tabung vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. 

Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya.

Generasi ini sudah tidak lagi menggunakan bahasa mesin seperti sebelumnya. Digantikan dengan bahasa FORTRAN dan CBOL. Sehingga bisa dikatakan bahwa komputer transistor adalah lebih baik dibanding tabung vakum. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut.

  1. Proses operasi lebih cepat
  2. Mengembangkan magnetic score storage sebagai memori utamanya
  3. Orientasi penggunaan program tidak hanya pada orientasi bisnis tetapi juga orientasi teknik
  4. Mampu melakukan proses real time dan real sharing
  5. Bahasa pemrograman tingkat tinggi

Komputer Generasi Ketiga (IC)

Generasi ini disebut dengan generasi ketiga. Bentuk transistor diperkecil kemudian diletakkan pada IC bersama beberapa resistor dan kapasitor. Pertama kali dikembangkan oleh Jack Kilby yang merupakan seorang insinyur listrik. Kelebihannya adalah lebih cepat dan efisien serta merupakan komputer yang pertama kali menggunakan monitor dan keyboard. Di generasi ketiga ini pula mengalami kemajuan dibanding sebelumnya yang menggunakan kertas. Karena dibandrol dengan harga yang cukup murah. Sehingga pada masa itu, orang-orang mampu membelinya. Ciri-cirinya di bawah ini :

  1. Kapasitas memori lebih besar
  2. Menggunakan terminal visual display yang bisa mengeluarkan suara
  3. Media penyimpanan dengan kapasitas yang besar
  4. Karena menggunakan IC, sehingga memiliki performa yang lebih cepat
  5. Peningkatan software
  6. Dan masih banyak lagi yang lainnya.

Komputer Generasi Keempat (Microprocessor)

Pertama kali dibuat oleh IBM pada tahun 1971. Kemudian di tahun 1984 perusahaan Apple merilis Macintosh. Sejarah komputer dan perkembangannya selanjutnya memasuki masa mikroprosesor. Yang mana, masih digunakan oleh beberapa masyarakat Indonesia hingga saat ini. Bersamaan dengan generasi mikroprosesor ini, lahirlah internet. Tampilan monitornya masih menggunakan satu warna (green color).

Selain itu, dikembangkan sebuah chip sebagai memori komputer. Seiring berkembangnya waktu, para pakar mencoba untuk melengkapi apa yang belum ada. Yaitu PC-Compatible. Oleh karena itu, pada generasi ini istilah PC mulai muncul. Perangkat mulai dikembangkan untuk perorangan dan mudah dibawa kemana-mana yaitu laptop. Beberapa contoh komputer generasi keempat ini adalah IBM Pentium II, Apple II, IBM 370, IBM PC/386 dan lain-lain.

Komputer Generasi Kelima (AI)

Yang terbaru dari perkembangan komputer adalah munculnya teknologi bernama AI. Yang memiliki kecerdasan buatan sehingga dapat melakukan input dengan lebih baik. Bahkan dengan teknologi ini, Anda dapat menginput bahasa yang digunakan sehari-hari, menyesuaikan keadaan dan mempelajari lingkungan sekitar. Banyak developer yang saat ini sudah mulai menggunakannya. Disebut sebagai komputer masa depan. Dikembangkannya intel dan microsoft yang diprakarsai oleh Bill Gates yang merupakan pionir dari standar hardware dan software di seluruh dunia. Ditandai dengan munculnya smartphone, tablet, netbook dan masih banyak lagi yang lainnya. Juga LSI (Large Scale Integration) yang memadatkan ribuan microprosessor. Yang paling terbaru adalah Pentium Empat yang dikeluarkan oleh Intel Corporation. Walaupun komputer generasi ini memiliki bentuk yang kecil dan sederhana. Tetapi memiliki kecepatan dan kecanggihan yang tidak perlu diragukan lagi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kenali apa itu Kotlin?

Kotlin adalah salah satu bahasa pemograman yang diandalkan untuk membangun aplikasi smartphone, terutama Android. Namun, apakah kamu sudah cukup familiar dengan apa itu Kotlin? Sebenarnya bahasa pemrograman ini semakin populer, lho. Pasalnya,  pada tahun 2017 lalu Google mengumumkan bahwa Kotlin menjadi salah satu bahasa resmi untuk membangun aplikasi Android. Umumnya para developer yang membuat aplikasi Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Namun, sejak Kotlin diumumkan sebagai salah satu bahasa yang bisa digunakan untuk membuat aplikasi berbasis Android, bahasa pemrograman itu pun jadi semakin populer. Apa Itu Kotlin? Menurut GeeksforGeeks, Kotlin adalah bahasa pemrograman general-purpose yang dikembangkan oleh JetBrains. Kotlin memiliki konstruksi yang berorientasi objek dan fungsional. Pengguna bisa menggunakannya dengan orientasi objek, fungsional, atau menggabungkan keduanya. Dalam situs resminya disebutkan bahwa Kotlin adalah bahasa pemrograman open source yang pertama ka

Mengenal Apa Itu Blockchain?

Dunia blockchain semakin populer di Dunia saat ini, khususnya di negara Indonesia. Semenjak tingginya rasa ingin tahu dari masyarakat terhadap dunia cryptocurrency, semakin tinggi juga pencarian mengenai teknologi blockchain. Bukan hanya di kalangan komunitas IT, namun teknologi ini mulai familiar di kalangan masyarakat awam. Fenomena yang berawal dari perkembangan teknologi internet ini kian menjadi sorotan masyarakat umum. Lalu, apa sebenarnya teknologi blockchain? Apa kaitannya dengan aset cryptocurrency? Apa itu Blockchain? Secara umum, Blockchain dapat diartikan sebagai buku besar digital, di mana setiap transaksi dicatat dan diamankan di banyak database yang tersebar luas di komputer. Dengan kata lain, Blockchain itu salah satu teknologi yang sudah tidak menggunakan pihak ketiga lagi dalam proses pertukaran data atau transaksi. Contohnya, jika kita berbelanja di suatu toko dengan metode pembayaran debit, maka pihak ketiga yang dimaksud adalah Bank yang menghubungkan pembeli denga

Perbedaan dari Front-end dan Back-end

Front End dan Back End adalah dua hal yang berkaitan dengan bagaimana sebuah website maupun aplikasi dapat bekerja dan diakses oleh pengguna. Berkaitan dengan proses web development, front end adalah apa yang pengguna lihat pada tampilan sebuah website. Sedangkan back end adalah sistem di balik layar yang mengolah database dan juga server. Bagian front end sering pula disebut sebagai "client-side" dan back-end disebut dengan "server-side". Orang yang mengelola front end dan back end biasa disebut dengan panggilan Full Stack Developer, sedangkan apabila hanya salah satunya saja, dapat disebut dengan Front End Developer dan Back End Developer. Dari segi peranan, Front End Developer berperan mengembangkan tampilan situs dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti CSS (Cascading Style Sheets), HTML (Hypertext Markup Language), dan Javascript. Sedangkan untuk Back End Developer bertugas memastikan bahwa sebuah situs dapat berfungsi dan diakses melalui monitoring "