Virus komputer memang dapat menginfeksi berkas-berkas dalam sebuah sistem komputer, tapi worm dapat melakukannya dengan lebih baik. Selain dapat menyebar dalam sebuah sistem, worm juga dapat menyebar ke banyak sistem melalui jaringan yang terhubung dengan sistem yang terinfeksi. Beberapa worm, juga dapat mencakup kode-kode virus yang dapat merusak berkas, mencuri dokumen, e-mail, atau melakukan hal lainnya yang merusak, atau hanya menjadikan sistem terinfeksi tidak berguna.
Apa itu Virus Worm?
Melansir dari Wikipedia, Virus Worm adalah sebuah program komputer yang dapat menggandakan dirinya secara sendiri dalam sistem komputer. Sebuah worm dapat menggandakan dirinya dengan memanfaatkan jaringan (LAN/WAN/Internet) tanpa perlu campur tangan dari user itu sendiri.
Jadi, Worm merupakan program yang memiliki kemampuan untuk mereplikasi diri. Tujuan dari worm sendiri adalah meningkatkan populasi dan mentransfer dirinya ke komputer lain melalui internet atau bahkan melalui media penyimpanan. Worm sendiri mampu masuk ke ruang hard drive dan memperlambat sistem.
Worm tidak seperti virus komputer biasa, yang menggandakan dirinya dengan cara menyisipkan program dirinya pada program yang ada dalam komputer tersebut, tetapi worm memanfaatkan celah keamanaan yang memang terbuka atau lebih dikenal dengan sebutan vulnerability. Beberapa worm juga menghabiskan bandwidth yang tersedia. Worm merupakan evolusi dari virus komputer. Hanya ada satu cara untuk mengatasi worm yaitu dengan menutup celah keamanan yang terbuka tersebut, dengan cara meng-update patch atau Service Pack dari operating sistem yang digunakan dengan patch atau Service Pack yang paling terbaru.
Struktur dari Virus Worms
Lima komponen yang umum dimiliki oleh worms adalah sebagai berikut :
Reconnaissance
Komponen Worms ini bertugas untuk merintis jalannya penyebaran pada jaringan. Komponen ini memastikan titik-titik (node) mana saja pada jaringan yang dapat dinfeksi olehnya.
Attack
Komponen ini bertugas untuk melancarkan serangan pada target node yang telah teridentifikasi. Bentuk serangan dapat berupa tradisional buffer atau heap overflow, string format, dan sebagainya.
Communications
Komponen ini membuat tiap node yang terinfeksi pada jaringan dapat saling berkomunikasi. Komponen memberikan semacam antar muka (interface) agar tiap worm pada jaringan dapat saling mengirim pesan.
Command
Komponen ini menjadi semacam pemicu apabila target sudah teridentifikasi. Komponen ini merupakan suatu antar muka agar setiap worms dapat mengeluarkan perintah (command) pada worms di titik lain lain.
Intelligent
Komponen ini merupakan komponen cerdas yang mampu memberikan informasi bagaimana karakteristik keadaan worms di titik lain pada jaringan.
Cara Kerja Worm Komputer
Berbeda halnya dengan virus, worm tidak memiliki kemampuan merusak sistem, worm tidak bisa merusak data atau file sistem. Worm bertingkah hanya sebagai parasit yang tidak secara langsung merusak sistem komputer. Namun jika worm dibiarkan maka lambat-laun komputer pun akan mengalami penurunan dalam hal kinerja, bahkan karena terus menerus memaksa komputer untuk bekerja ekstra, maka komputer pun akan mengalami kerusakan.
Worm juga berbeda dengan virus dalam hal cara penyebaran atau cara menginpeksi korbannya. Jika virus biasanya memanfaatkan program lain dengan menyisipkan dirinya sendiri pada program tersebut, maka worm tidak perlu bantuan program lain untuk menyusup ke sebuah sistem.
Dan virus butuh campur tangan user untuk menulari sebuah sistem dengan cara user menjalankan program yang telah terjangkit virus, sedangkan worm sama sekali tidak butuh campur tangan manusia. Worm memanfaatkan jaringan komputer untuk menyusup ke komputer lain yang terhubung pada jaringan tersebut. Pertama kali worm menyusup ke sebuah sistem ialah dengan memanfaatkan celah keamaan atau lebih populer dengan nama vulnerability.
Efek Yang Ditimbulkan Oleh Worm
Efek dari worm pada sistem operasi akan membuat komputer terasa lambat karena dianggap komputer sedang melakukan aktivitas berat, juga pada sistem jaringan komputer maka akan terasa konektivitas jaringan lelet atau lambat karena worm bekerja memenuhi akses jaringan tersebut.
Cara Mencegah Worm Dan Menghilangkan Worm Pada Komputer
Satu-satunya cara untuk mencegah worm masuk ke sistem komputer ialah dengan selalu mengupdate sistem operasi komputer. Mengupdate sistem operasi dapat menutup celah keamanan yang sebelumnya terbuka dan kini telah diperbaiki oleh pengembang sistem operasi tersebut.
Adapun jika komputer telah terjangkit program worm maka yang perlu kita lakukan ialah memindainya dengan menggunakan anti-virus yang telah mampu untuk mendeteksi keberadaan worm. Kebanyakan anti-virus saat ini telah mendukung pembasmian worm, contoh anti virus yang bisa menghilangkan worm diantaranya: AVG, Avira, Kaspersky, Symantec dan masih banyak yang lainnya.
Contoh dari Virus Worm Komputer
Ada beberapa prgram worm yang telah diketahui dan cukup populer, diantaranya ialah:
- ADMworm
- Code Red
- LoveLetter
- Nimda
- SQL-Slammer
Komentar
Posting Komentar